SAMPIT - IKN, Gahara, Ketua pelaksana harian Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Kota Waringin Timur (Kotim) meminta kepada gubernur Kalimantan tengah Tabrani Sabran (17/9), agar melibatkan pengusaha lokal ataupun badan usaha milik desa ( BUMDES) dalam pengelolaan kebun kelapa sawit PT. Agrinas Palma Nusantara.
DAD mendesak, sistem kerja sama operasional (KSO) pengelolaan dua belas ribu hektare kebun hasil sitaan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) itu agar benar-benar memberi manfaat untuk masyarakat lokal sebagai pemenuhan hak- hak masyarakat adat.
(Jung)